Archive for 2016
CHANNEL YOUTUBE
Setelah banyak menontom video video youtube, saya menemukan sebuah video yang di upload oleh Ewing(udah sering nonton video videonya bagus) dan kali ini dia mengupload video yang berjudul 5 channel youtube aneh dan mengerikan, dan ini merupakan salah satu channel mengerikannya langsung saja ya.
1.Cyriak
Setelah banyak menontom video video youtube, saya menemukan sebuah video yang di upload oleh Ewing(udah sering nonton video videonya bagus) dan kali ini dia mengupload video yang berjudul 5 channel youtube aneh dan mengerikan, dan ini merupakan salah satu channel mengerikannya langsung saja ya.
1.Cyriak
Cyriak adalah sebuah channel youtube yang videonya berisi animasi animasi yang bisa di katakan mengerikan. Jika kalian pernah menonton film paracyte, pasti kalian akan mengerti.
jika ingin menonton lebih lanjut di bawah videonya yah
Yo semua, kali ini saya akan membahas tentang salah satu mata pelajaran saya di smu lokon, yaitu prakarya dan kewirausahaan seri 2 atau pkw 2.
PKW-2
TENTANG PKW
Pkw (prakarya kewirausahaan) merupakan pelajaran yang diadaptasi oleh smu lokon st.nikolaus tomohon. Dalam pelajaran ini siswa di latih agar mampu menciptakan dan berkarya.
Khususnya pada pelajaran pkw seri 2 ini. para siswa di ajar agar mampu menggunakan dan menciptakan software yang berguna bagi orang banyak.
sekin, dan jika ada yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang pelajaran pkw atau tentang smu lokon, silahkan mengunjungi smulokon.com dan jangan lupa komen di bawah
PKW-2
TENTANG PKW
Pkw (prakarya kewirausahaan) merupakan pelajaran yang diadaptasi oleh smu lokon st.nikolaus tomohon. Dalam pelajaran ini siswa di latih agar mampu menciptakan dan berkarya.
Khususnya pada pelajaran pkw seri 2 ini. para siswa di ajar agar mampu menggunakan dan menciptakan software yang berguna bagi orang banyak.
sekin, dan jika ada yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang pelajaran pkw atau tentang smu lokon, silahkan mengunjungi smulokon.com dan jangan lupa komen di bawah
Menurut kamus besar bahasa indonesia Pengertian Bahan makanan adalah bahan yg dapat dijadikan makanan, seperti beras, terigu, jagung, dan ubi, daging dan lain-lain.
Secara garis besar bahan pangan dapat dibedakan menjadi dua
berdasarkan dari asalnya yaitu Bahan makanan Hewani dan Bahan makanan Nabati.
Bahan makanan hewani adalah bahan makanan yang merupakan produk dari hewan atau bahan makanan olahan yang berasal dari hewan. kebanyakan merupakan sumber protein dan lemak bagi tubuh.
Bahan makanan nabati adalah bahan makanan yang berasal dari tumbuhan atau bahan makanan yang berbahan dasar dari tumbuhan. kebanyakan merupakan sumber karbohidrat,vitamin, lemak dan protein.
Secara karakteristik bahan makanan hewani mempunyai
ketahanan atau waktu simpan yang jauh lebih pendek jika dibandingkan bahan
makanan nabati.
Makanan yang dikonsumsi oleh makhluk hidup mempunyai fungsi
untuk :
- menghasilkan
energi untuk kelangsungan aktivitas
- mengganti
sel-sel tubuh yang telah usang atau rusak
- pertumbuhan
tubuh
- sebagai
zat pelindung dalam tubuh
Setiap makanan yang kita konsumsi tentu ada yang mempunyai
efek yang kurang baik untuk kesehatan tubuh kita oleh karena itu sebaiknya kita
lebih berhati-hati dalam memilih konsumsi makanan.
Demikian sedikit informasi tentang pengertian bahan makanan semoga bermanfaat bila ada kesalahan mohon koreksinnya.
Demikian sedikit informasi tentang pengertian bahan makanan semoga bermanfaat bila ada kesalahan mohon koreksinnya.
di salin dan di edit
sumber:http://www.kopi-ireng.com/2014/09/pengertian-bahan-makanan-dan-jenisnya.html
sumber:http://www.kopi-ireng.com/2014/09/pengertian-bahan-makanan-dan-jenisnya.html
Yo semua, kali ini saya akan membahas tentang beberapa senjata yang sering di gunakan oleh satuan khusus di TNI AD dan merupakan favorit dan cita cita saya, yaitu kopassus.
Kopassus masih menggunakan AK-47 sebagai salah satu pegangan saat latihan. Tapi senapan legendaris dari Rusia ini sudah tak lagi digunakan dalam misi-misi pertempuran.
Sebagai satuan elite, pastinya Kopassus dilengkapi dengan aneka persenjataan. Senjata terbaik untuk pasukan terbaik. Untuk senjata perseorangan, Kopassus tak kalah dengan pasukan elite dunia lainnya.
Berikut beberapa senjata yang digunakan pasukan korps baret merah ini.
1. Senapan serbu
Untuk senapan serbu organik, Kopassus menggunakan SS2 V5 buatan Pindad. Senapan ini merupakan penyempurnaan dari SS1 yang diadopsi dari pabrikan FNC di Belgia. SS2 V5 lebih ringkas, dan ukurannya disesuaikan dengan ukuran Indonesia. Akurasi dan ketahanan senjata pun diperbaiki.
Senapan serbu harus memiliki jangkauan sekitar 500-800 meter. Tahan banting dan mudah digunakan.
Selain SS2 V5 Kopassus juga memiliki beberapa senapan serbu lain. Hanya jumlahnya terbatas dan tak digunakan setiap saat.
Ada AK47 (Rusia), Steyr Aug A1/A2 (Austria), M16A2 (AS), M4A1 (AS), H&K HK53, SIG 552, H&K G36C (Jerman), Galil (Israel), FAMAS (Prancis).
2. Senapan penembak runduk
Penembak runduk sering disebut sniper atau penembak jitu. Senapan untuk sniper dirancang khusus dengan akurasi tinggi dilengkapi teleskop untuk membidik sasaran.
Moto sniper, satu peluru, satu nyawa. Peran sniper sangat dibutuhkan untuk melumpuhkan target atau memberikan bantuan tembakan.
Beberapa senapan yang digunakan Kopassus antara lain Pindad SPR (Indonesia), Sig-Sauer SG550 (Swiss), H&K MSG 90, H&K G3 Sniper (Jerman), Galil Sniper (Israel), Remington 700 (AS), dan AI AW.
3. Senjata genggam
Senjata genggam atau pistol merupakan senjata tambahan. Biasa digunakan untuk pertempuran jarak dekat atau ketika senapan kehabisan amunisi.
Selain jago menembak dengan senapan laras panjang, personel Kopassus juga harus bisa menembak dengan pistol.
Berikut beberapa pistol yang digunakan korps baret merah ini SIG-Sauer P226/P228, Berreta 92SB/92F, FN high Power, H&K Mk23, M1911, Walther PPK, Pindad P1/2, Glock 17, Glock 19, FN Five-Seven.
4. Senapan mesin
Senapan mesin digunakan untuk memberikan bantuan tembakan dengan berondongan peluru. Senapan ini digunakan di tiap regu atau tim. Biasanya peluru yang berjumlah ratusan dimasukkan ke sabuk peluru atau ditempatkan dalam kotak.
Soal akurasi, senapan ini memang tak seakurat senapan serbu karena tugasnya memang memberondong musuh. Bukan menembak satu demi satu.
Beberapa senapan mesin yang digunakan Kopassus adalah FN Minimi, Ultimax 100, Daewoo K-3 LMG. Dari tiga itu FN Minimi yang berkaliber 5,56 mm paling banyak digunakan.
5. Senjata pertempuran jarak dekat
Tren pertempuran antiteroris menuntut senjata yang handal digunakan untuk pertempuran jarak dekat (PJD). Senjata ini biasa digunakan pasukan elite untuk misi-misi pembebasan sandera atau pertempuran dalam kota.
Senapan MP5 buatan Jerman menjadi favorit pasukan khusus dunia, termasuk Kopassus. Senapan ini legendaris pertempuran jarak dekat.
Selain beberapa varian MP5, Kopassus juga menggunakan Uzi (Israel) dan Daewoo K-7 (Korea Selatan).
6. Shotgun
Shotgun atau senapan sebar biasanya digunakan untuk mendobrak pintu atau pertempuran jarak dekat. Peluru senapan ini berbentuk selongsong yang berisi bola-bola kecil yang menyebar begitu ditembakkan. Dengan peluru yang menyebar, daya rusak menjadi lebih besar.
Dalam tim antiteror, pembawa shotgun berada di depan. Dia akan mendobrak pintu, sementara rekan-rekannya yang menenteng senapan mesin ringan menerobos maju.
Kopassus mengandalkan senapan Benelli M3T buatan Italia untuk shotgun. Pasukan baret merah ini juga menggunakan Franchi SPAS-12, dari negara yang sama.
7. Pisau dan kampak
Tak cuma senjata api, Kopassus juga mengandalkan senjata tajam untuk menyerang dan bertahan. Mereka ahli bertarung dengan pisau.
Setiap lulusan pendidikan komando berhak mendapat pisau komando. Selain bertarung, anggota Kopassus juga dilatih melempar pisau dan kampak.
"Jika pelurumu habis, maka bertempurlah dengan pisau. Jika pisau sudah tak ada, maka bertarunglah dengan tangan kosong."
Itu doktrin pasukan komando untuk bertarung habis-habisan dalam pertempuran.
Sekian dan silahkan di komen di bawah
Di salin dan di edit
sumber:http://strategi-militer.blogspot.co.id/2013/04/deretan-senjata-maut-yang-dimiliki.html
Kopassus masih menggunakan AK-47 sebagai salah satu pegangan saat latihan. Tapi senapan legendaris dari Rusia ini sudah tak lagi digunakan dalam misi-misi pertempuran.
Sebagai satuan elite, pastinya Kopassus dilengkapi dengan aneka persenjataan. Senjata terbaik untuk pasukan terbaik. Untuk senjata perseorangan, Kopassus tak kalah dengan pasukan elite dunia lainnya.
Berikut beberapa senjata yang digunakan pasukan korps baret merah ini.
1. Senapan serbu
Untuk senapan serbu organik, Kopassus menggunakan SS2 V5 buatan Pindad. Senapan ini merupakan penyempurnaan dari SS1 yang diadopsi dari pabrikan FNC di Belgia. SS2 V5 lebih ringkas, dan ukurannya disesuaikan dengan ukuran Indonesia. Akurasi dan ketahanan senjata pun diperbaiki.
Senapan serbu harus memiliki jangkauan sekitar 500-800 meter. Tahan banting dan mudah digunakan.
Selain SS2 V5 Kopassus juga memiliki beberapa senapan serbu lain. Hanya jumlahnya terbatas dan tak digunakan setiap saat.
Ada AK47 (Rusia), Steyr Aug A1/A2 (Austria), M16A2 (AS), M4A1 (AS), H&K HK53, SIG 552, H&K G36C (Jerman), Galil (Israel), FAMAS (Prancis).
2. Senapan penembak runduk
Penembak runduk sering disebut sniper atau penembak jitu. Senapan untuk sniper dirancang khusus dengan akurasi tinggi dilengkapi teleskop untuk membidik sasaran.
Moto sniper, satu peluru, satu nyawa. Peran sniper sangat dibutuhkan untuk melumpuhkan target atau memberikan bantuan tembakan.
Beberapa senapan yang digunakan Kopassus antara lain Pindad SPR (Indonesia), Sig-Sauer SG550 (Swiss), H&K MSG 90, H&K G3 Sniper (Jerman), Galil Sniper (Israel), Remington 700 (AS), dan AI AW.
3. Senjata genggam
Senjata genggam atau pistol merupakan senjata tambahan. Biasa digunakan untuk pertempuran jarak dekat atau ketika senapan kehabisan amunisi.
Selain jago menembak dengan senapan laras panjang, personel Kopassus juga harus bisa menembak dengan pistol.
Berikut beberapa pistol yang digunakan korps baret merah ini SIG-Sauer P226/P228, Berreta 92SB/92F, FN high Power, H&K Mk23, M1911, Walther PPK, Pindad P1/2, Glock 17, Glock 19, FN Five-Seven.
4. Senapan mesin
Senapan mesin digunakan untuk memberikan bantuan tembakan dengan berondongan peluru. Senapan ini digunakan di tiap regu atau tim. Biasanya peluru yang berjumlah ratusan dimasukkan ke sabuk peluru atau ditempatkan dalam kotak.
Soal akurasi, senapan ini memang tak seakurat senapan serbu karena tugasnya memang memberondong musuh. Bukan menembak satu demi satu.
Beberapa senapan mesin yang digunakan Kopassus adalah FN Minimi, Ultimax 100, Daewoo K-3 LMG. Dari tiga itu FN Minimi yang berkaliber 5,56 mm paling banyak digunakan.
5. Senjata pertempuran jarak dekat
Tren pertempuran antiteroris menuntut senjata yang handal digunakan untuk pertempuran jarak dekat (PJD). Senjata ini biasa digunakan pasukan elite untuk misi-misi pembebasan sandera atau pertempuran dalam kota.
Senapan MP5 buatan Jerman menjadi favorit pasukan khusus dunia, termasuk Kopassus. Senapan ini legendaris pertempuran jarak dekat.
Selain beberapa varian MP5, Kopassus juga menggunakan Uzi (Israel) dan Daewoo K-7 (Korea Selatan).
6. Shotgun
Shotgun atau senapan sebar biasanya digunakan untuk mendobrak pintu atau pertempuran jarak dekat. Peluru senapan ini berbentuk selongsong yang berisi bola-bola kecil yang menyebar begitu ditembakkan. Dengan peluru yang menyebar, daya rusak menjadi lebih besar.
Dalam tim antiteror, pembawa shotgun berada di depan. Dia akan mendobrak pintu, sementara rekan-rekannya yang menenteng senapan mesin ringan menerobos maju.
Kopassus mengandalkan senapan Benelli M3T buatan Italia untuk shotgun. Pasukan baret merah ini juga menggunakan Franchi SPAS-12, dari negara yang sama.
7. Pisau dan kampak
Tak cuma senjata api, Kopassus juga mengandalkan senjata tajam untuk menyerang dan bertahan. Mereka ahli bertarung dengan pisau.
Setiap lulusan pendidikan komando berhak mendapat pisau komando. Selain bertarung, anggota Kopassus juga dilatih melempar pisau dan kampak.
"Jika pelurumu habis, maka bertempurlah dengan pisau. Jika pisau sudah tak ada, maka bertarunglah dengan tangan kosong."
Itu doktrin pasukan komando untuk bertarung habis-habisan dalam pertempuran.
Sekian dan silahkan di komen di bawah
Di salin dan di edit
sumber:http://strategi-militer.blogspot.co.id/2013/04/deretan-senjata-maut-yang-dimiliki.html
yo semua, kali ini, saya akan membahas tentang salah satu game favorit saya dan merupakan game yang terkenal karena sangat menyenangkan. Yah langsung saja.
Defense of the Ancients (atau disingkat DotA) adalah
permainan peran daring multipemain masif dengan arena modifikasi (custom map)
untuk permainan komputer buatan Blizzard berjudul Warcraft III: Reign of Chaos,
dan expansinya Warcraft III:Frozen Throne, yang dibuat berdasarkan map
"Aeon of Strife" dari permainan Blizzard lainnya, StarCraft.
Tujuan utama permainan ini adalah untuk menghancurkan
"Ancient" musuh, sebuah struktur bangunan yang dijaga ketat di pojok
kiri bawah atau kanan atas (yang satu untuk tim kawan dan yang satu lagi untuk
tim musuh). Kedua sisi yang bertarung adalah The Sentinel (pasukan penjaga) dan
The Scourge (pasukan pembinasa). The Sentinel menjaga Ancient bernama Tree of
the World (pohon dunia) di pojok kiri bawah, sedangkan The Scourge menjaga
Ancient bernama Frozen Throne (tahta yang membeku) di pojok kanan atas.
Pemain memainkan tokoh Hero (yang dapat dipilih dari puluhan
Hero yang tersedia), dan dibantu oleh pahlawan sekutu dan anak buah—petarung
(creep) yang dikontrol oleh AI. Seperti dalam permainan peran (RPG), pemain
dapat meningkatkan level tokoh pahlawan mereka dan menggunakan emas untuk
membeli perlengkapan selama permainan.
Permainan ini dikembangkan dengan menggunakan World Editor
dari permainan Warcraft III: Reign of Chaos, dan diubah dengan dirilisnya The
Frozen Throne.
Terdapat berbagai konsep dasar, dengan yang paling populer
adalah DotA Allstars, yang diurus oleh beberapa pembuat map selama
pengembangan. Sejak dirilis, Allstars muncul dalam beberapa turnamen dunia,
termasuk BlizzCon Blizzard Entertainment dan World Cyber Games Asia, dan juga
liga Cyberathlete Amateur dan CyberEvolution.
PENGEMBANGAN
Warcraft III adalah permainan ketiga dalam serial Warcraft yang dikembangkan oleh Blizzard Entertainment. Seperti Warcraft II, Blizzard memasukan "world editor" yang memperbolehkan pemain membuat skenario buatan (custom scenario) atau "map" (peta) untuk permainan, yang dapat dimainkan online dengan pemain lain melalui Local Area Network yang berkoneksi Virtual Private Network ataupun melalui Battle.net.Skenario buatan tersebut dapat berupa pembuatan/perubahan terrain, yang dapat dimainkan seperti permainan Warcraft biasa, atau skenario yang baru dengan tujuan, unit, barang dan peristiwa yang berbeda; Defense of the Ancients adalah salah satunya. Permainan ini dibuat oleh pembuat map (mapmaker) yang bernama Eul. Defense of the Ancients adalah skenario buatan yang berdasarkan skenario dalam permainan StarCraft yang dikenal sebagai "Aeon of Strife",dan lebih dikenal dari variasi DotA lainnya.. Setelah dirilisnya versi ekspansi Warcraft III: The Frozen Throne yang menambah beberapa fitur baru dalam World Editor, Eul tidak melanjutkan skenario tersebut. Berbagai jenis DotA dibuat berdasarkan versi awal, tetapi Allstars adalah versi yang menjadikan Defense of the Ancients populer; skenario ini dikembangkan oleh pembuat map dengan nama Guinsoo. Setelah versi 6.x, pembuat map lainnya dengan nama IceFrog mengambil alih pengembangan skenario. IceFrog memperbaiki bug dan menambah fitur-fitur baru. Setiap versi yang dirilis disertai dengan changelog. Permainan ini mendapat dukungan kuat dari komunitas melalui forum resmi. Pengguna dapat memasukan ide hero atau barang baru, beberapa akan ditambah kedalam map. Pemain telah mengontribusikan ikon dan deskripsi hero serta membuat karya seni yang ditampilkan ketika map sedang loading, dan usulan untuk perubahan hero atau benda yang ada ditanggapi dengan serius; IceFrog pernah mengubah hero baru dalam waktu kurang dari dua minggu setelah versi baru map dirilis. Versi skenario di mana hero musuh dijalankan oleh artificial intelligences (AI) juga telah dirilis.
Permainan
Permainan ini terbagi menjadi 2 kelompok yang saling bertempur, yaitu Sentinel dan Scourge. Pemain tim Sentinel memiliki markas yang terletak di pojok kiri bawah, sementara pemain tim Scourge berbasis di pojok kanan atas map. Masing-masing markas dilindungi oleh tower (menara) dan gelombang unit-unit yang menjaga jalur menuju markas mereka. Di pusat markas kedua tim, terdapat "Ancient", yaitu sebuah bangunan yang harus dipertahankan oleh masing-masing tim. Bila Ancient salah satu tim dihancurkan, maka tim itu dinyatakan kalah dan permainan berakhir.
Setiap pemain mengontrol unit yang disebut Hero, sebuah unit
kuat dengan berbagai kemampuan yang unik. Dalam Allstars, total Hero yang dapat
dipilih mencapai 108 Hero (untuk dota v 6.74c), dan masing-masing memiliki
kemampuan, taktik, kelebihan dan kekurangan yang unik dan berbeda satu sama
lainnya. Kerjasama tim adalah prioritas utama untuk membawa kemenangan; satu
pemain yang sendirian sulit untuk membawa tim menang.Meskipun demikian, ada
beberapa Hero yang—bila dimainkan dengan baik dan diberikan cukup banyak waktu
untuk meningkatkan level—dapat mengubah jalannya permainan secara signifikan
sendirian. Defense of the Ancients dapat dimainkan oleh sepuluh pemain dalam
bentuk lima lawan lima dan tambahan dua tempat untuk juri dan pengamat.
Karena permainan ini bergantung pada memperkuat hero
individual, tidak diperlukan manajemen sumber daya dan bangunan seperti dalam
permainan bergenre real-time strategy.Membunuh unit yang dikontrol komputer
memberikan pemain experience points; jikaexperience cukup, pemain dapat
mendapatkan level. Naik level menambah ketangguhan hero dan besar damage yang
dapat diberikan, dan memperbolehkan pemain meningkatkan kemampuan mereka.
Selain mendapat experience, pemain juga mendapatkan sebuah sumber daya: emas.
Cara pengumpulan sumber daya dalam Warcraft III diganti dengan sistem
mendapatkan uang melalui membunuh musuh. Hero mendapatkan emas dengan membunuh
unit, bangunan dan hero musuh.Dengan menggunakan emas, pemain dapat membeli
barang untuk memperkuat hero mereka dan mendapatkan kemampuan. Beberapa barang
dapat digabungkan dengan resep untuk membuat barang yang lebih kuat. Membeli
barang yang cocok untuk suatu hero adalah taktik yang penting dalam permainan
ini.
Allstars menawarkan berbagai jenis permainan yang dapat
dipilih oleh host (pembuat) permainan pada awal permainan. Jenis permainan
menentukan tingkat kesulitan skenario. Jenis-jenis permainan dapat digabungkan
(misalnya, tingkat kesulitan mudah dan pemilihan hero yang acak), sehingga
menampilkan lebih banyak pilihan.
Popularitas
Popularitas Defense of the Ancients terus meningkat. Permainan ini ditampilkan oleh Computer Gaming World dalam penilaian map baru permainan Warcraft III, dan disebut "the ultimate RTS". Allstars menjadi skenario permainan yang penting dalam turnamen, saat setelah debut kemunculannya di konvensi Blizzards BlizzCon tahun 2005. Allstars juga muncul dalam World Cyber Games Malaysia dan Singapura dimulai tahun 2005, dan World Cyber Games Asia dimulai dari 2006. DotA Allstars kini juga masuk dalam liga Cyberathlete Amateur dan liga CyberEvolution. Permainan ini juga muncul dalam Electronic Sports World Cup (ESWC) 2008; Oliver Paradis, manajer kompetisi ESWC, menyatakan bahwa tingkat dukungan komunitas, dan juga pengakuan dunia, adalah alasan mengapa DotA dipilih.
Skenario ini populer di berbagai belahan dunia; di Filipina
dan Thailand, jumlah pemain permainan ini sebanyak permainan
Counter-Strike.Permainan ini juga populer di Swedia dan negara-negara Eropa
Utara lainnya, di mana lagu yang terinspirasi dari permainan ini, "Vi
sitter i Ventrilo och spelar DotA" oleh musisi Swedia Basshunter, mencapai
puncak tangga lagu Eropa 2006 pada posisi #116 dan masuk kedalam sepuluh besar
tangga lagu di Swedia, Norwegia,[24] dan Finlandia.Turnamen LAN adalah bagian
utama dari permainan ini di seluruh dunia,termasuk turnamen di Swedia dan
Rusia; namun, karena sedikitnya turnamen dan kejuaraan LAN di Amerika Utara,
beberapa tim telah membubarkan diri. Blizzard menunjuk DotA sebagai contoh apa
yang dapat dibuat oleh pembuat map yang berdedikasi menggunakan alat buatan
pengembang.
Pada Juni 2008, Michael Walbridge, menulis untuk Gamasutra,
menyatakan bahwa DotA "adalah permainan mod yang paling terkenal,
didiskusikan secara bebas di dunia sebagai non-supported game.". Dengan
menunjuk pada komunitas DotA yang dibentuk, Walbridge menyatakan bahwa DotA
memperlihatkan permainan itu lebih mudah bagi komunitas permainan untuk diurus,
dan merupakan salah satu kekuatan terbesar map ini. Defense of the Ancients
juga memengaruhi permainan Demigod yang dikembangkan oleh Gas Powered Games.
Dota Bagi Saya
Bagi saya sendiri dota adalah game yang sangat menyenangkan karena game tersebut merupakan game yang berbasis strategi dan tactic. Yang lebih membuat saya tertarik adalah game itu dapat melatih bagaimana memimpin dan melatih insting yah... tentunya termasuk melatih otak juga dan bahasa inggris.
Yang tidak menyenangkan dari dota adalah kalah. siapa juga
yang suka jika kalah dalam bermain game.Tapi yang tidak menyenangkannya adalah
bagaimana cara kalahnya.Biasanya kalah di sebebkan oleh teman satu tim yang
masih pemula,ngeblunder pada saat main dll.
di salin dan di edit sebagian
Sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Defense_of_the_Ancients
KOPASSUS
Komando Pasukan Khusus yang disingkat menjadi Kopassus adalah bagian dari Komando Utama (KOTAMA) tempur yang dimiliki oleh TNI Angkatan Darat, Indonesia. Kopassus memiliki kemampuan khusus seperti bergerak cepat di setiap medan, menembak dengan tepat, pengintaian, dan anti teror.
Dalam perjalanan sejarahnya, Kopassus berhasil mengukuhkan keberadaannya sebagai pasukan khusus yang mampu menangani tugas-tugas yang berat. Beberapa operasi yang dilakukan oleh Kopassus diantaranya adalah operasi penumpasan DI/TII, operasi militer PRRI/Permesta, Operasi Trikora, Operasi Dwikora, penumpasan G30S/PKI, Pepera di Irian Barat, Operasi Seroja di Timor Timur, operasi pembebasan sandera di Bandara Don Muang-Thailand (Woyla), Operasi GPK di Aceh, operasi pembebasan sandera di Mapenduma, operasi pembebasan sandera perompak Somalia, serta berbagai operasi militer lainnya. Dikarenakan misi dan tugas operasi yang bersifat rahasia, mayoritas dari kegiatan tugas daripada satuan Kopassus tidak akan pernah diketahui secara menyeluruh. Contoh operasi Kopassus yang pernah dilakukan dan tidak diketahui publik seperti: Penyusupan ke pengungsi Vietnam di pulau Galang untuk membantu pengumpulan informasi untuk di kordinasikan dengan pihak Amerika Serikat (CIA), penyusupan perbatasan Malaysia dan Australia dan operasi patroli jarak jauh (long range recce) di perbatasan Papua nugini.
Prajurit Kopassus dapat mudah dikenali dengan baret merah yang disandangnya, sehingga pasukan ini sering disebut sebagai pasukan baret merah.
Dalam perjalanan sejarahnya, Kopassus berhasil mengukuhkan keberadaannya sebagai pasukan khusus yang mampu menangani tugas-tugas yang berat. Beberapa operasi yang dilakukan oleh Kopassus diantaranya adalah operasi penumpasan DI/TII, operasi militer PRRI/Permesta, Operasi Trikora, Operasi Dwikora, penumpasan G30S/PKI, Pepera di Irian Barat, Operasi Seroja di Timor Timur, operasi pembebasan sandera di Bandara Don Muang-Thailand (Woyla), Operasi GPK di Aceh, operasi pembebasan sandera di Mapenduma, operasi pembebasan sandera perompak Somalia, serta berbagai operasi militer lainnya. Dikarenakan misi dan tugas operasi yang bersifat rahasia, mayoritas dari kegiatan tugas daripada satuan Kopassus tidak akan pernah diketahui secara menyeluruh. Contoh operasi Kopassus yang pernah dilakukan dan tidak diketahui publik seperti: Penyusupan ke pengungsi Vietnam di pulau Galang untuk membantu pengumpulan informasi untuk di kordinasikan dengan pihak Amerika Serikat (CIA), penyusupan perbatasan Malaysia dan Australia dan operasi patroli jarak jauh (long range recce) di perbatasan Papua nugini.
Prajurit Kopassus dapat mudah dikenali dengan baret merah yang disandangnya, sehingga pasukan ini sering disebut sebagai pasukan baret merah.
SEJARAH KOPASSUS
Kesko TT III/Siliwangi
Pada tanggal 16 April 1952, Kolonel A.E. Kawilarang
mendirikan Kesatuan Komando Tentara Territorium III/Siliwangi (Kesko TT). Ide
pembentukan kesatuan komando ini berasal dari pengalamannya menumpas gerakan
Republik Maluku Selatan (RMS) di Maluku. Saat itu A.E. Kawilarang bersama
Letkol Slamet Riyadi (Brigjen Anumerta) merasa kesulitan menghadapi pasukan
komando RMS. A.E. Kawilarang bercita-cita untuk mendirikan pasukan komando yang
dapat bergerak tangkas dan cepat.
Komandan pertama saat itu adalah Idjon Djanbi. Idjon Djanbi
adalah mantan kapten KNIL Belanda kelahiran Kanada, yang memiliki nama asli
Kapten Rokus Bernardus Visser. Pada tanggal 9 Februari 1953, Kesko TT dialihkan
dari Siliwangi dan langsung berada di bawah Kepala Staf TNI Angkatan Darat
(KSAD).
KKAD
Pada tanggal 18 Maret 1953 Mabes ABRI mengambil alih dari
komando Siliwangi dan kemudian mengubah namanya menjadi Korps Komando Angkatan
Darat (KKAD).
RPKAD
Tanggal 25 Juli 1955 organisasi KKAD ditingkatkan menjadi
Resimen Pasukan Komando Angkatan Darat (RPKAD), yang tetap dipimpin oleh
Mochamad Idjon Djanbi.
Tahun 1959 unsur-unsur tempur dipindahkan ke Cijantung, di
timur Jakarta. Dan pada tahun 1959 itu pula Kepanjangan RPKAD diubah menjadi
Resimen Para Komando Angkatan Darat (RPKAD). Saat itu organisasi militer itu
telah dipimpin oleh Mayor Kaharuddin Nasution.
Pada saat operasi penumpasan DI/TII, komandan pertama, Mayor
Idjon Djanbi terluka, dan akhirnya digantikan oleh Mayor RE Djailani.
Puspassus AD
Pada tanggal 12 Desember 1966, RPKAD berubah pula menjadi
Pusat Pasukan Khusus AD (Puspassus AD). Nama Puspassus AD ini hanya bertahan
selama lima tahun. Sebenarnya hingga tahun 1963, RPKAD terdiri dari dua
batalyon, yaitu batalyon 1 dan batalyon 2, kesemuanya bermarkas di Jakarta.
Ketika, batalyon 1 dikerahkan ke Lumbis dan Long Bawan, saat konfrontasi dengan
Malaysia, sedangkan batalyon 2 juga mengalami penderitaan juga di Kuching,
Malaysia. Personel nyata RPKAD saat itu tak lebih dari 1 Batalyon, hal ini
membuat komandan RPKAD saat itu, Letnan Kolonel Sarwo Edhie -karena
kedekatannya pribadi dengan Panglima Angkatan Darat, Letnan Jenderal Ahmad
Yani, meminta penambahan personel dari 2 batalyon Banteng di Jawa Tengah. Saat
menumpas DI/TII di Jawa Tengah, Ahmad Yani membentuk operasi "Gerakan
Banteng Negara" (GBN)yang sering disebut Batalyon Banteng Raiders. Ahmad
Yani menyanggupi dan memberikan Batalyon 441"Banteng Raider III",
Jatingaleh, Semarang dan Batalyon Lintas Udara 436 "Banteng Raider
I", Magelang. Melalui rekrutmen dan seleksi latihan Raider di Bruno
Purworejo dan latihan Komando di Batujajar maka Batalyon 441 "Banteng
Raider III" ditahbiskan sebagai Batalyon 3 RPKAD (Tri Budhi Maha Sakti) di
akhir tahun 1963. Menyusul kemudian Batalyon Lintas Udara 436 "Banteng
Raider I", Magelang menjadi Batalyon 2 menggantikan batalyon 2 lama yang
kekurangan tenaga di pertengahan 1965. Perbedaan yang mencolok adalah prajurit
RPKAD pada Batalyon-1 dan 2 awal di Cijantung diambil dari seleksi anak-anak
muda (sipil) sementara pada Batalyon-2 dan 3 seleksi prajurit RPKAD diambil
dari prajurit "jadi" yang sudah mempunyai "jam terbang" dan
pengalaman dalam operasi - operasi militer. Sedangkan Batalyon 454
"Banteng Raider II" tetap menjadi batalyon di bawah naungan Kodam
Diponegoro. Batalyon ini kelak berpetualang di Jakarta dan terlibat tembak
menembak dengan Batalyon 1 RPKAD di Hek. (Bekas markas Yon-3 RPKAD kini
digunakan sebagai Yon Arhanudse, Semarang. Bekas markas Yon-2 RPKAD Magelang
sekarang Rindam IV Diponegoro. Batalyon-454 berubah menjadi Yonif-401/BR (
Banteng Raiders ) kini Yonif-400 Raider berkedudukan di Srondol, Semarang).
Kopassandha
Tanggal 17 Februari 1971, resimen tersebut kemudian diberi
nama Komando Pasukan Sandi Yudha (Kopassandha).
Dalam operasi di Timor Timur pasukan ini memainkan peran
sejak awal. Mereka melakukan operasi khusus guna mendorong integrasi Timtim
dengan Indonesia. Pada tanggal 7 Desember 1975, pasukan ini merupakan angkatan
utama yang pertama ke Dili. Pasukan ini ditugaskan untuk mengamankan lapangan
udara. Sementara Angkatan Laut dan Angkatan Udara mengamankan kota. Semenjak
saat itu peran pasukan ini terus berlanjut dan membentuk sebagian dari kekuatan
udara yang bergerak (mobile) untuk memburu tokoh Fretilin, Nicolau dos Reis
Lobato pada Desember 1978. Prestasi yang melambungkan nama Kopassandha adalah
saat melakukan operasi pembebasan sandera yaitu para awak dan penumpang pesawat
DC-9 Woyla Garuda Indonesian Airways yang dibajak oleh lima orang yang mengaku
berasal dari kelompok ekstremis Islam "Komando Jihad" yang dipimpin
Imran bin Muhammad Zein, 28 Maret 1981. Pesawat yang tengah menerbangi rute
Palembang-Medan itu sempat didaratkan di Penang, Malaysia dan akhirnya mendarat
di Bandara Don Mueang, Bangkok. Di bawah pimpinan Letkol Sintong Panjaitan,
pasukan Kopassandha mampu membebaskan seluruh sandera dan menembak mati semua
pelaku pembajakan. Korban yang jatuh dari operasi ini adalah Capa (anumerta)
Achmad Kirang yang meninggal tertembak pembajak serta pilot Kapten Herman Rante
yang juga ditembak oleh pembajak. Imran bin Muhammad Zein ditangkap dalam
peristiwa tersebut dan dijatuhi hukuman mati.
Pada tahun 1992 menangkap penerus Lobato, Xanana Gusmao,
yang bersembunyi di Dili bersama pendukungnya.
Kopassus
Dengan adanya reorganisasi di tubuh ABRI, sejak tanggal 26
Desember 1986, nama Kopassandha berubah menjadi Komando Pasukan Khusus yang
lebih terkenal dengan nama Kopassus hingga kini.
ABRI selanjutnya melakukan penataan kembali terhadap grup di
kesatuan Kopassus. Sehingga wadah kesatuan dan pendidikan digabungkan menjadi
Grup 1, Grup 2, Grup 3/Pusdik Pasuss, serta Detasemen 81.
Sejak tanggal 25 Juni 1996 Kopasuss melakukan reorganisasi
dan pengembangan grup dari tiga Grup menjadi lima Grup.
Grup 1/Parakomando — berlokasi di Serang, Banten
Grup 2/Parakomando — berlokasi di Kartasura, Jawa Tengah
Grup 3/Pusat Pendidikan Pasukan Khusus — berlokasi di Batujajar,
Jawa Barat
Grup 4/Sandhi Yudha — berlokasi di Cijantung, Jakarta Timur
Grup 5/Anti Teror — berlokasi di Cijantung, Jakarta Timur
Detasemen 81, unit anti teroris Kopassus, ditiadakan dan
diintegrasikan ke grup-grup tadi. Sebutan bagi pemimpin Kopassus juga
ditingkatkan dari Komandan Kopassus yang berpangkat Brigjen menjadi Komandan
Jendral (Danjen) Kopassus yang berpangkat Mayjen bersamaan dengan reorganisasi
ini.
STRUKTUR SATUAN KOPASSUS
Pasukan Kopassus
Perbedaan struktur dengan satuan infanteri lain
Struktur organisasi Kopassus berbeda dengan satuan infanteri
pada umumnya. Meski dari segi korps, para anggota Kopassus pada umumnya berasal
dari Korps Infanteri, namun sesuai dengan sifatnya yang khusus, maka Kopassus
menciptakan strukturnya sendiri, yang berbeda dengan satuan infanteri lainnya.
Kopassus sengaja untuk tidak terikat pada ukuran umum satuan
infanteri, hal ini tampak pada satuan mereka yang disebut Grup. Penggunaan
istilah Grup bertujuan agar satuan yang dimiliki mereka terhindar dari standar
ukuran satuan infanteri pada umumnya (misalnya Brigade). Dengan satuan ini,
Kopassus dapat fleksibel dalam menentukan jumlah personel, bisa lebih banyak
dari ukuran brigade (sekitar 5000 personel), atau lebih sedikit.
Lima Grup Kopassus
Kopassus - Demo Bela Diri
Secara garis besar satuan dalam Kopassus dibagi dalam lima
Grup, yaitu:
• Grup
1/Para Komando - berlokasi di Serang, Banten
• Grup
2/Para Komando - berlokasi di Kartasura, Jawa Tengah
• Pusat
Pendidikan Pasukan Khusus - berlokasi di Batujajar, Jawa Barat
• Grup
3/Sandhi Yudha - berlokasi di Cijantung, Jakarta Timur
• Satuan
81/Penanggulangan Teror - berlokasi di Cijantung, Jakarta Timur
Kecuali Pusdikpassus, yang berfungsi sebagai pusat
pendidikan, Grup-Grup lain memiliki fungsi operasional (tempur). Dengan
demikian struktur Pusdikpassus berbeda dengan Grup-Grup lainnya. Masing-masing
Grup (kecuali Pusdikpassus), dibagi lagi dalam batalyon, misalnya: Yon 11, 12
dan 13 (dari Grup 1), serta Yon 21, 22 dan 23 (dari Grup 2).
Jumlah Personel
Karena Kopassus merupakan pasukan khusus, maka dalam
melaksanakan operasi tempur, jumlah personel yang terlibat relatif sedikit,
tidak sebanyak jumlah personel infanteri biasa, dengan kata lain tidak
menggunakan ukuran konvensional mulai dari peletonhingga batalyon. Kopassus
jarang sekali (mungkin tidak pernah) melakukan operasi dengan melibatkan
kekuatan satu batalyon sekaligus.
Istilah di kesatuan
Karena berbeda dengan satuan pada umumnya, satuan di bawah
batalyon bukan disebut kompi, tetapi detasemen, unit atau tim. Kopassus jarang
melibatkan personel yang banyak dalam suatu operasi. Supaya tidak terikat
dengan ukuran baku pada kompi atau peleton, maka Kopassus perlu memiliki
sebutan tersendiri bagi satuannya, agar lebih fleksibel.
Pangkat komandan
• Komandan
Grup berpangkat Kolonel,
• Komandan
Batalyon berpangkat Letnan Kolonel,
• Komandan
Detasemen, Tim, Unit, atau Satuan Tugas Khusus, adalah perwira yang pangkatnya
disesuaikan dengan beban tugasnya (mulai Letnan sampai Mayor).
Daftar Komandan Kopassus
Artikel utama untuk
bagian ini adalah: Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus
Saat ini, Kopassus di pimpin oleh seorang Komandan Jenderal
(Danjen) yang berpangkat Mayor Jenderal. Saat ini jabatan Danjen diduduki oleh
Mayjen TNI Muhammad Herindra.
Isu dan berita yang terkait dengan Kopassus
ada tahun 1998, nama Kopassus sempat tercoreng berkaitan dengan aktivitas Tim Mawar yang dituding bertanggung jawab terhadap kegiatan penculikan dan penghilangan nyawa beberapa aktivis pro demokrasi. Nama Kopassus kembali tercoreng setelah Peristiwa Mei 1998, ketika banyak hasil penelitian tim pencari fakta independen menemukan adanya organisasi terstruktur rapi dalam militer yang dengan sengaja dan maksud tertentu menyulut kerusuhan massa di Jakarta dan Surakarta (kedua kota tersebut secara kebetulan adalah daerah basis/markas Kopassus, yaitu Cijantung-Jakarta dan Kandang Menjangan-Surakarta). Pada 2007 masalah Tim Mawar ini kembali mencuat ke permukaan melihat kenyataan bahwa 11 tentara yang terlibat (6 di antaranya dipecat pada 1999), ternyata tidak jadi dipecat tetapi tetap meniti karier, naik pangkat dan beberapa diketahui memegang posisi-posisi penting seperti Dandim dengan pangkat kolonel. Panglima TNI menyatakan hanya 1 dari 6 perwira tersebut yang benar-benar dipecat.
Yah sekian dan bagi teman-teman yang ingin masuk Kopassus mari kita banyak berdoa dan berlatih karena saya juga bercita-cita masuk pasukan ini, dan bagi abang-abang Kopassus, salam hormat dan selalu semangat dalam berlatih dan bertugas.
Jangan lupa di komen di bawah
di salin dan di edit sebagian oleh saya
sumber:https://id.wikipedia.org/wiki/Komando_Pasukan_Khusus
Pada tanggal 16 April 1952, Kolonel A.E. Kawilarang mendirikan Kesatuan Komando Tentara Territorium III/Siliwangi (Kesko TT). Ide pembentukan kesatuan komando ini berasal dari pengalamannya menumpas gerakan Republik Maluku Selatan (RMS) di Maluku. Saat itu A.E. Kawilarang bersama Letkol Slamet Riyadi (Brigjen Anumerta) merasa kesulitan menghadapi pasukan komando RMS. A.E. Kawilarang bercita-cita untuk mendirikan pasukan komando yang dapat bergerak tangkas dan cepat.
Pada tanggal 18 Maret 1953 Mabes ABRI mengambil alih dari komando Siliwangi dan kemudian mengubah namanya menjadi Korps Komando Angkatan Darat (KKAD).
Tanggal 25 Juli 1955 organisasi KKAD ditingkatkan menjadi Resimen Pasukan Komando Angkatan Darat (RPKAD), yang tetap dipimpin oleh Mochamad Idjon Djanbi.
Pada tanggal 12 Desember 1966, RPKAD berubah pula menjadi Pusat Pasukan Khusus AD (Puspassus AD). Nama Puspassus AD ini hanya bertahan selama lima tahun. Sebenarnya hingga tahun 1963, RPKAD terdiri dari dua batalyon, yaitu batalyon 1 dan batalyon 2, kesemuanya bermarkas di Jakarta. Ketika, batalyon 1 dikerahkan ke Lumbis dan Long Bawan, saat konfrontasi dengan Malaysia, sedangkan batalyon 2 juga mengalami penderitaan juga di Kuching, Malaysia. Personel nyata RPKAD saat itu tak lebih dari 1 Batalyon, hal ini membuat komandan RPKAD saat itu, Letnan Kolonel Sarwo Edhie -karena kedekatannya pribadi dengan Panglima Angkatan Darat, Letnan Jenderal Ahmad Yani, meminta penambahan personel dari 2 batalyon Banteng di Jawa Tengah. Saat menumpas DI/TII di Jawa Tengah, Ahmad Yani membentuk operasi "Gerakan Banteng Negara" (GBN)yang sering disebut Batalyon Banteng Raiders. Ahmad Yani menyanggupi dan memberikan Batalyon 441"Banteng Raider III", Jatingaleh, Semarang dan Batalyon Lintas Udara 436 "Banteng Raider I", Magelang. Melalui rekrutmen dan seleksi latihan Raider di Bruno Purworejo dan latihan Komando di Batujajar maka Batalyon 441 "Banteng Raider III" ditahbiskan sebagai Batalyon 3 RPKAD (Tri Budhi Maha Sakti) di akhir tahun 1963. Menyusul kemudian Batalyon Lintas Udara 436 "Banteng Raider I", Magelang menjadi Batalyon 2 menggantikan batalyon 2 lama yang kekurangan tenaga di pertengahan 1965. Perbedaan yang mencolok adalah prajurit RPKAD pada Batalyon-1 dan 2 awal di Cijantung diambil dari seleksi anak-anak muda (sipil) sementara pada Batalyon-2 dan 3 seleksi prajurit RPKAD diambil dari prajurit "jadi" yang sudah mempunyai "jam terbang" dan pengalaman dalam operasi - operasi militer. Sedangkan Batalyon 454 "Banteng Raider II" tetap menjadi batalyon di bawah naungan Kodam Diponegoro. Batalyon ini kelak berpetualang di Jakarta dan terlibat tembak menembak dengan Batalyon 1 RPKAD di Hek. (Bekas markas Yon-3 RPKAD kini digunakan sebagai Yon Arhanudse, Semarang. Bekas markas Yon-2 RPKAD Magelang sekarang Rindam IV Diponegoro. Batalyon-454 berubah menjadi Yonif-401/BR ( Banteng Raiders ) kini Yonif-400 Raider berkedudukan di Srondol, Semarang).
Tanggal 17 Februari 1971, resimen tersebut kemudian diberi nama Komando Pasukan Sandi Yudha (Kopassandha).
Dengan adanya reorganisasi di tubuh ABRI, sejak tanggal 26 Desember 1986, nama Kopassandha berubah menjadi Komando Pasukan Khusus yang lebih terkenal dengan nama Kopassus hingga kini.
STRUKTUR SATUAN KOPASSUS
Perbedaan struktur dengan satuan infanteri lain
Secara garis besar satuan dalam Kopassus dibagi dalam lima Grup, yaitu:
Jumlah Personel
Karena Kopassus merupakan pasukan khusus, maka dalam melaksanakan operasi tempur, jumlah personel yang terlibat relatif sedikit, tidak sebanyak jumlah personel infanteri biasa, dengan kata lain tidak menggunakan ukuran konvensional mulai dari peletonhingga batalyon. Kopassus jarang sekali (mungkin tidak pernah) melakukan operasi dengan melibatkan kekuatan satu batalyon sekaligus.
Yah sekian dan bagi teman-teman yang ingin masuk Kopassus mari kita banyak berdoa dan berlatih karena saya juga bercita-cita masuk pasukan ini, dan bagi abang-abang Kopassus, salam hormat dan selalu semangat dalam berlatih dan bertugas.
Jangan lupa di komen di bawahdi salin dan di edit sebagian oleh saya
sumber:https://id.wikipedia.org/wiki/Komando_Pasukan_Khusus